Siapa yang masih sering susah buat mengontrol emosi pas lagi marah? Atau susah buat nahan diri untuk gak belanja secara impulsif? Nah, kamu harus tahu bahwa self control itu penting banget untuk kamu latih. Tapi sebelum kamu memulainya, kamu perlu tahu dulu apa saja aspek-aspek yang ada dalam self control. Dengan kamu mengetahuinya, tentu akan lebih mudah ketika kamu mulai melatihnya. Selain aspek-aspeknya, aada juga jenis-jenis yang ada dalam self control.Yuk, simak tulisan di bawah ini!
Self control (kendali diri)
Self-control, dalam psikologi, merujuk pada kemampuan kamu untuk mengendalikan impuls (dorongan untuk melakukan sesuatu tanpa pertimbangan) dan mengatur perilaku kamu. Ini mencakup kemampuan untuk menahan diri dari tindakan atau keputusan yang mungkin memberimu kepuasan sesaat, tetapi berdampak negatif dalam jangka panjang. Self-control berkaitan dengan kemampuan untuk mengatasi godaan dan emosi yang mungkin mempengaruhi tindakan.
Aspek-aspek self control
Ada tiga aspek dalam self control, yakni behavioral control, cognitive control, dan decisional control
1. Behavioral control
Behavioral control merupakan kemampuan untuk mengendalikan diri ketika berada dalam kondisi yang tidak menyenangkan. Kemampuan ini memiliki dua komponen,yaitu kemampuan mengatur pelaksanaan dan kemampuan memodifikasi perilaku.
Kemampuan mengatur pelaksanaan merupakan kemampuan untuk menentukan siapa yang mengendalikan situasi dan keadaan.
Sedangkan kemampuan memodifikasi perilaku merupakan kemampuan untuk mengetahui kapan dan bagaimana suatu stimulus yang tidak dikehendaki akan dihadapi.
2. Cognitive control
Bisa diartikan sebagai kemampuan mengendalikan diri untuk mengolah informasi yang tidak diinginkan dengan cara menginterpretasi, menilai, dan menghubungkan suatu kejadian ke dalam kerangka kognitif sebagai adaptasi psikologis untuk mengurangi tekanan yang dihadapi. Ada dua aspek dalam komponen ini, yakni menerima informasi dan melakukan penilaian.
Dengan informasi yang kamu miliki mengenai keadaan yang tidak menyenangkan, kamu dapat mengantisipasi keadaan tersebut dengan berbagai pertimbangan. Melakukan penilaian berarti kamu berusaha untuk menilai dan menafsirkan suatu keadaan dengan cara memperhatikan segi-segi positif secara subjektif.
3. Decisional control
Decisional control itu saat kamu punya kemampuan untuk mengendalikan diri untuk memilih suatu tindakan berdasarkan pada sesuatu yang diyakini atau disetujui. Kontrol diri akan sangat berfungsi dalam menentukan pilihan, baik dengan adanya suatu kesempatan maupun kebebasan pada diri kamu untuk memilih berbagai kemungkinan tindakan.
Jenis-jenis self control
Ada 3 jenis yang ada dalam self control, impuls control, emotional control, dan movement control
1. Impuls control
Impuls control ini artinya kamu berhenti dan berpikir sejenak sebelum kamu melakukan sesuatu. Impuls control bisa memungkinkanmu utnuk memikirkan konsekuensi sebelum kamu melakukannya.
2. Emotional control
Seiring bertamabahnya usia, kamu akan bisa menerima kekecewaan dan kritik kecil lalu melanjutkan hidup.
Tapi, orang yang sulit untuk mengendalikan emosinya akan sulit mengatasi sesuatu yang menjengkelkan.
Meskipun hal kecil, seperti kalah dalam permainan atau mendapat nulai ujian yang jelek,mereka bereaksi berlebihan, dan perasaan buruk itu bisa berlangsung lama.
3. Movement control
Movement control berarti kemampuan untuk mengatur bagaimana tubuh bergerak dan kapan waktunya, ini akan membantumu untuk duduk diam saat kamu memerlukannya.
Kesimpulan
Nah,itu dia aspek-aspek yang ada dalam self control. Selanjutnya, kamu bisa belajar cara melakukan self control pada diri kamu sendiri. Dengan memiliki kemampuan self control yang baik, ini bisa membantu kamu dalam kehidupan sehari-hari dan juga dalam mencapai tujuanmu
references:
